Aguan Gelontorkan Rp60 Miliar Bangun 250 rumah Gratis di Tangerang
Editor Indonesia, Jakarta – Aguan atau Sugianto Kusuma, Pendiri Agung Sedayu Group siapkan CSR sebesar Rp60 miliar untuk pembangunan rumah gratis buat masyarakat berpenghasil rendah (MBR), di kabupaten Tangerang, Banten.
Hal itu dikatakan Aguan, dalam groundbreaking perumahan gratis untuk MBR yang dibangun di atas tanah Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, di Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (1/11/2024)
Aguan mengungkapkan, dana tersebut bersumber dari PT Pantai Indah Kapuk Dua yang merupakan salah satu bagian dari proyek perusahaan pengembang Agung Sedayu Group.
“(Pembangunan perumahan) Itu dananya dari perusahaan dari PIK 2. Perusahaan memang kita siapkan dana CSR-nya. Jadi untuk semua dananya sekitar Rp 60 miliar, memang kita udah siapin dari perusahaan setiap tahun disisihkan dari dana CSR-nya,” ujar Aguan.
Perumahan ini dibangun di atas lahan hibah dari perusahaan Menteri PKP Maruarar Sirait seluas 2,5 hektare. Direncanakan, akan ada total 250 unit rumah tipe 36 yang akan dibagikan secara gratis untuk masyarakat. Pembangunan itu rencananya akan berlangsung selama delapan bulan.
Untuk ke depannya, Aguan masih harus melihat kebutuhan rumah di daerah Tangerang, untuk menentukan akan menambah jumlah rumah. Sebab, kawasan tersebut sudah banyak yang mempunyai rumah, sehingga pihaknya akan mempertimbangkan kawasan lain buat membangun rumah gratis lagi.
“Kalau di sini perlunya sampai gimana kita belum tahu karena di sekitar kawasan ini daerah industri banyak yang udah punya rumah sendiri. Jadi konsepnya belum tentu dikasih rumah di sini,” lanjutnya.
Menurut dia, konsep gotong royong membangun rumah untuk masyarakat bisa berupa berbagai macam cara. Misalnya, merenovasi rumah tidak layak huni di perkampungan.
“Rumah di kampung yang kurang bagus, itu di tempat rumah dia direnovasi. (Program gotong royong) itu konsepnya banyak macamnya,” ujar dia.
Tidak cukup sampai di situ, kata Aguan, pihaknya akan membangun rumah gratis lagi di kawasan lain.
“Ya memang kadang-kadang kan saya bilang kita udah bangun begitu banyak, pengalaman kita cukup banyak, kita bisa kasih saran ke Bapak Menteri, ‘Pak menteri di sini mendingan ini’. Dan sekitar sini punya rakyat nggak begitu padat kita kira-kira begini. Kita akan ada lagi di tempat lain, nanti Pak Menteri yang laporan,” ungkapnya.(Sar)