Gejala PCOS Pada Wanita yang Anda Harus Tahu
Editorindonesia, Jakarta – Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovarian syndrome, biasa dikenal dengan sebutan PCOS merupakan gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Tanda awal wanita yang mengalami sindrom ini adalah gangguan siklus menstruasi dan memiliki kadar hormon androgen yang berlebihan.
Kondisi tersebut cukup berbahaya. Hal ini dikarenakan hormon androgen yang berlebih pada penderita PCOS akan mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak benjolan kecil yang berisi cairan (kista), sehingga sel telur tidak berkembang sempurna serta gagal dilepaskan secara teratur.
Pada dasarnya, sindrom ini umum dialami oleh wanita. Tapi bukan berarti dapat dianggap remeh atau dibiarkan. Jika tidak ditangani secara serius, PCOS bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan lain, seperti diabetes, masalah berat badan, dan gangguan fungsi jantung bagi penderitanya.
Gejala PCOS
Penting untuk mengetahui lebih jauh gejala PCOS sejak awal supaya bisa mendapatkan pengobatan yang tepat. Sejumlah gejala PCOS adalah sebagai berikut.
1. Gangguan Siklus Menstruasi
PCOS ditandai dengan periode menstruasi yang tidak teratur. Dalam banyak kasus, wanita yang mengalami PCOS akan mendapatkan menstruasi kurang dari 8-9 dalam setahun. Hal ini disebabkan oleh menurunnya aktivitas ovulasi pada sistem reproduksi sehingga dinding rahim tidak dapat meluruh.
2. Warna Kulit Menggelap
Sindrom ini juga menampakkan gejalanya secara fisik, yakni warna kulit penderita yang berubah menjadi lebih gelap. Biasanya kulit yang menggelap terjadi pada bagian lipatan, seperti leher, pangkal paha, bawah payudara, serta selangkangan.
3. Muncul Jerawat yang Parah dan Banyak
Salah satu gejala PCOS adalah membuat kondisi kulit menjadi lebih berminyak dari biasanya. Hal tersebut memicu pertumbuhan banyak jerawat di area wajah, dada, hingga punggung bagian atas. Jadi, penyebab jerawat jika tiba-tiba muncul di sejumlah area tadi, kemungkinan besar seseorang mengalami PCOS.
4. Pertumbuhan Rambut Berlebih
Tanda lain dari PCOS adalah tumbuhnya rambut secara berlebih, terutama di area wajah dan tubuh seperti dada, perut, dan punggung. Gejala ini hampir dialami lebih dari 70% orang yang mengalami PCOS dan biasanya rambut yang tumbuh lebih tebal dan gelap.
5. Perubahan Mood
Tubuh yang mengalami PCOS memiliki kadar hormon yang tidak teratur, sehingga berdampak juga pada suasana hati atau mood seseorang. Hal ini memicu perubahan mood secara terus-menerus yang berpotensi menyebabkan stres dan depresi.
Anda dapat mengatasi PCOS dengan rutin berolahraga, mengatur konsumsi makanan manis dan perbanyak makanan tinggi serat, serta hindari kebiasaan buruk seperti merokok.
Tanda dan gejala PCOS seringkali bervariasi bagi setiap orang. Jika merasakan salah satu keluhan di atas, Anda disarankan untuk segera memeriksakan diri ke terdekat untuk memastikan terutama jika Anda tidak menstruasi sama sekali padahal sedang tidak hamil. (Frd)
Baca Juga: Kasus Cacar Monyet di Indonesia Bertambah Akibat Sex Menyimpang