Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky/dok.mi

Zalensky Dukung Israel Tapi Tutup Mata Soal Pendudukan Palestina

Editorindonesia, Jakarta – Ketidakadilan dunia terhadap Palestina kembali dipertonton pemimpin barat. Kali ini ditunjukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang biasanya menggaungkan isu pendudukan atas wilayahnya oleh Rusia.

Zelensky mendukung Israel menyerang Palestina, komedian yang menjadi Presiden Ukraina ini enggan menggunakan isu yang hampir sama dengan nasib negaranya atas Rusia. Zelensky lebih memilih menyatakan bahwa Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri dari serangan Palestina. Tapi tidak menyingung mengapa Palestina melakukan tindakan tersebut.

“Hak pertahanan Israel tidak dapat disangkal. Teror selalu merupakan kejahatan, tidak hanya terhadap satu negara atau korban tertentu, tapi terhadap kemanusiaan secara keseluruhan,” ujar Zelensky dikutip dari kantor berita AFP, Senin (9/10/2023).

Dia beranggapan, dengan serangan Hamas itu dunia harus bersatu sehingga teror tidak berusaha mengambil atau menghancurkan kehidupan di mana pun dan kapan pun. Bahkan, dia membentuk sebuah departemen khusus untuk membantu warga Ukraina yang mungkin membutuhkan bantuan di Israel.

Ibu Negara Ukraina Olena Zelenska mengatakan rakyat Ukraina memahami dan ikut merasakan penderitaan rakyat Israel. Sebelumnya Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan pihaknya mengutuk keras serangan yang sedang berlangsung terhadap Israel, termasuk serangan roket terhadap penduduk sipil di Yerusalem dan Tel Aviv.

“Kami menyatakan dukungan terhadap Israel atas haknya untuk membela diri dan rakyatnya,” kata kementerian tersebut.

Sikap mendua Zelenski dan pemerintah Ukraina atas konflik Palestina-Israel, menjadi pertanyaan besar yang perlu dijawab Ukraina, kemana mereka ketika Israel melakukan invasi, pendudukan dan pengusiran warga Palestina dari tanah yang dimiliki oleh warga Palestina. (Her)