Editor Indonesia, Jakarta – Benarkah kucing oren selalu barbar? pertanyaan ini kerap diungkapkan oleh para cat lovers. Apalagi di media sosial kita kerap disuguhi dengan ulah absurd kucing oren yang menggemaskan.
Baru-baru ini viral di media sosial, Sebuah unggahan yang menyebut kepribadian kucing ditentukan oleh warna bulunya. Unggahan yang disertai dengan video itu dimuat oleh akun Instagram @wildlife.73 pada Selasa (30/4/2024). Dalam video, tampak beberapa kucing yang memiliki warna berbeda-beda dengan narasi penjelasan mengenai masing-masing sifatnya.
Kucing-kucing tersebut ada yang berwarna putih, hitam, oranye, dan calico atau belang tiga warna. “Did you know? A cat’s fur color can actually determine its personality? (Tahukah Anda? Warna bulu kucing sebenarnya dapat menentukan kepribadiannya?),” bunyi keterangan dalam unggahan.
Heem.. benarkah warna bulu kucing menentukan kepribadiannya?
Menanggapi pertanyaan ini, kepala petugas medis di San Diego Humane Society, Zara Hedge, menegaskan sains tidak membuktikan teori tersebut.
Hedge menjelaskan, mungkin ada beberapa komponen genetik terkait dengan warna bulu yang juga memengaruhi kepribadian dan sifat kucing. Namun, dia mencatat hanya ada sedikit bukti ilmiah yang menunjukkan hal itu terjadi pada kucing domestik.
Dia mengungkapkan, kepribadian dan cara sosialisasi kucing kepada manusia, serta hewan lain dipengaruhi oleh pola asuh yang diajarkan pemiliknya. Sehingga, belum tentu kucing oren maupun kucing warna tertentu dapat dianggap barbar atau pembuat onar.
Selain itu, Penggambaran karakter kucing oren di kartun sebagai kucing barbar semakin membuat kesan negatif bagi kucing oren. Morris the Cat misalnya, kucing oren yang menjadi maskot makanan kucing 9 Lives dan kucing pada serial Garfield yang memiliki bulu berwarna oranye. Mereka digambarkan sebagai kucing yang suka bertindak sesuka hati sendiri.
Jadi Cat Lovers, tidak usah kuatir jika anak kucing kita berwarna oren, dengan pola asuh yang baik kucing oren akan menjadi kucing yang manis dan menurut dengan kita. (Frd)










