Iklan SMPB
Ekonomi

BULOG Jamin Kualitas Beras SPHP Tetap Prima, Distribusi 603 Ribu Ton Diawasi Ketat

×

BULOG Jamin Kualitas Beras SPHP Tetap Prima, Distribusi 603 Ribu Ton Diawasi Ketat

Sebarkan artikel ini
BULOG Jamin Kualitas Beras SPHP Tetap Prima, Distribusi 603 Ribu Ton Diawasi Ketat
Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP)/dok.Editor Indonesia/HO
BULOG Jamin Kualitas Beras SPHP Tetap Prima, Distribusi 603 Ribu Ton Diawasi Ketat

Editor Indonesia, Jakarta – Perum BULOG memastikan kualitas beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) tetap terjaga di tengah masifnya penyaluran ke masyarakat. Hingga 10 November 2025, BULOG mencatat telah menyalurkan lebih dari 603 ribu ton beras SPHP melalui tujuh jalur resmi di seluruh Indonesia.

Direktur Utama Perum BULOG Ahmad Rizal Ramdhani menegaskan bahwa pihaknya menerapkan sistem pengawasan berlapis untuk menjaga mutu beras dari gudang hingga ke tangan konsumen.

“Kami melakukan pemeriksaan menyeluruh sejak beras masuk gudang hingga tahap distribusi. Tujuannya agar masyarakat hanya menerima beras yang layak konsumsi dan sehat,” ujar Rizal dalam keterangannya di Jakarta, yang dikutip Rabu (12/11/2025).

Menurutnya, setiap gudang BULOG menjalani pemeliharaan rutin melalui sanitasi, spraying, dan fumigasi apabila ditemukan indikasi hama atau penurunan mutu. Bila ada beras yang menurun kualitasnya, BULOG segera melakukan tindakan cepat seperti reprocessing atau pemilahan dengan mesin modern.

Untuk memastikan sirkulasi stok berjalan optimal, BULOG menerapkan prinsip FIFO (First In, First Out) dan FEFO (First Expired, First Out) dalam sistem pergudangan. Sebelum beras SPHP disalurkan ke pasar, dilakukan pula pengecekan kualitatif dan kuantitatif sesuai standar mutu pemerintah.

Selain menjaga kualitas, BULOG juga terus memperluas jangkauan distribusi melalui kolaborasi lintas sektor, seperti dengan PT Pegadaian dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang melibatkan Induk Koperasi Pemasyarakatan Indonesia (INKOPASINDO) sebagai mitra penyalur resmi.

Rizal menambahkan, mulai 2026 BULOG akan mengadopsi teknik penyimpanan Cocoon, yaitu metode pengemasan kedap udara yang mampu menghambat pertumbuhan hama tanpa pestisida kimia.

“Prinsip kami jelas — negara harus memberikan yang terbaik untuk rakyat. BULOG menjaga kualitas beras sebagai wujud tanggung jawab terhadap ketahanan pangan nasional,” tegasnya.

Dengan sistem pengawasan ketat dan kolaborasi lintas sektor, BULOG memastikan stok beras nasional aman, sehat, dan siap disalurkan kapan pun diperlukan. (RO/Did)

Baca Juga: Bom Waktu Stok Jumbo Beras Bulog 

Baca Juga: BPS Catat Harga Beras Naik di Semua Tingkat, Ritel Tembus di Atas HET