Nasional

BULOG dan POLRI Siapkan Operasi Pasar Murah Beras di Seluruh Indonesia

×

BULOG dan POLRI Siapkan Operasi Pasar Murah Beras di Seluruh Indonesia

Sebarkan artikel ini
BULOG dan POLRI Siapkan Operasi Pasar Murah Beras di Seluruh Indonesia
Rapat koordinasi persiapan GPM tersebut digelar secara hybrid, di Jakarta dan dipimpin langsung oleh Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri/dok.Editor Indonesia/HO-Bulog
BULOG dan POLRI Siapkan Operasi Pasar Murah Beras di Seluruh Indonesia

Editor Indonesia, Jakarta – Perum BULOG bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) kembali berkolaborasi dalam menyiapkan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) Beras SPHP yang akan digelar serentak di seluruh satuan POLRI di Indonesia.

Rapat koordinasi persiapan GPM tersebut digelar secara hybrid, di Jakarta dan dipimpin langsung oleh Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) POLRI serta jajaran Direksi Perum BULOG. Seluruh satuan POLRI di tingkat daerah turut mengikuti rapat ini.

Program GPM Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) bertujuan memperkuat ketahanan pangan dan menjaga harga beras tetap stabil di tengah masyarakat. Pelaksanaannya juga akan menjadi bagian dari penilaian kinerja satuan POLRI di daerah oleh Kapolri.

“Sinergi ini penting agar penyaluran beras SPHP bisa lebih merata dan tepat sasaran, dengan harga yang sesuai ketentuan,” ujar Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum BULOG, Mokhamad Suyamto, dalam keterangan persnya, Kamis (7/8/2025).

Beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) adalah bagian dari program pemerintah yang ditugaskan kepada BULOG melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas), dengan target penyaluran sebesar 1,3 juta ton hingga akhir Desember 2025. Setiap konsumen hanya diperbolehkan membeli maksimal 10 kg atau dua pak untuk mencegah penimbunan.

BULOG dan POLRI Siapkan Operasi Pasar Murah Beras di Seluruh Indonesia
Pemetaan distribusi operasi pasar beras murah (SPHP)/dok.Editor Indonesia/HO-Bulog

Penyaluran beras SPHP dilakukan melalui berbagai jalur resmi, seperti:

  • Pedagang pasar rakyat,

  • Koperasi Desa Merah Putih (KDMP),

  • Ritel modern,

  • Mitra Rumah Pangan Kita (RPK),

  • Outlet pangan binaan pemerintah daerah,

  • Outlet BUMN (BULOG, ID Food, PT Pos Indonesia, PTPN, PIHC),

  • Serta lembaga pemerintah seperti TNI dan POLRI.

Harga beras SPHP akan mengikuti Harga Eceran Tertinggi (HET) sesuai wilayah:

  • Rp12.500/kg di Jawa, Bali, NTB, Lampung, Sumsel, dan Sulawesi;

  • Rp13.100/kg di wilayah Sumatera lainnya, Kalimantan, dan NTT;

  • Rp13.500/kg di Maluku dan Papua.

Pemerintah berharap sinergi BULOG dan POLRI ini bisa mempercepat distribusi beras murah, menjangkau masyarakat secara langsung, dan menjaga harga beras tetap terkendali, terutama menjelang akhir tahun. (Frd)

Baca Juga: Gerakan Pangan Murah Terus Digencarkan Pemerintah untuk Kendalikan Inflasi