Editor Indonesia, Ragajaya – Doa warga Kampung Sawah yang terpampang disejumlah spanduk, yang dibentangkan di jalan depan Perumahan Bukit Pesanggrahan Indah 2, Kelurahan Ragajaya, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor bikin merinding yang membacanya.
“Bismillahirrahmannirrahim…Demi Allah Saya Iklas Anak Cucu Saya 7 Turunan akan Menderita & Sakit Berkepanjangan, kalau Saya Membuang Sampah di Sungai & Sepanjang Jalan ini,” demikian bunyi salah satu spanduk besar yang dipasang, dekat jembatan Kali Pesanggaran, yang dilihat editorindonesia.com, Sabtu (11/1/2025)
Tidak hanya itu ada pula spanduk bertuliskan “Yang Buang Sampah (tanda panah/disini) Miskin Teroos! & Kerak Neraka!.
Kejengkelan warga Kampung Sawah, Perumahan Bukit Pesanggrahan Indah 2, Kelurahan Ragajaya ini bukan tanpa alasan. Yanto, salah satu warga di sana mengatakan, lokasi yang menjadi tempat buang sampah ini berada di pinggir jalan dan dekat jembatan. Jalan ini merupakan akses utama bagi warga menuju Stasiun Citayam, sehingga ramai kendaraan roda dua dan mobil berlalu lalang.
“Mereka membuang sampah yang dibungkus tas plastik ke tepi jalan dekat jembatan sembari ke Stasiun Citayam, sering juga langsung ke Kali (sungai). Biasanya orang yang tidak bertanggungjawab membuang sampahnya pagi hari dan malam,” ucap Yanto.

Berkali-kali warga berusaha menangkap orang yang berani membuang sampah di sana, namun belum berhasil. Lambat laun sampah menumpuk di lokasi tersebut, dan sebagian juga mengotori sungai. “Kami sampai menyewa mobil bak terbuka untuk membuang sampah. Warga urunan untuk membayar biaya sewa mobil bak terbuka sebesar Rp400 ribu,” ucapnya dengan kesal.
Lantaran, pembuang sampah sembarangan makin banyak dan tumpukan sampah kembali terjadi. Warga pun berinisiatif membuat spanduk dengan kalimat doa yang membuat merinding bagi yang membacanya.
“Ini ikhtiar kami, bukan karena kami jahat tapi kami didzolimi oleh orang yang membuang sampah seenaknya di wilayah kami. Mereka yang membuang sampah tidak merasakan bau dan banyaknya lalat. Ingat, doa orang yang didzalimi itu dikabulkan Allah,” ujar dia.
Handoko, salah satu warga Kampung Sawah lainnya berharap, dengan membaca doa warga Kampung Sawah di spanduk ini, orang yang suka membuang sampah di sini tidak lagi membuang sampahnya. “Semoga mereka yang suka membuang sampah sembarangan dan tidak peduli atas akibat sampahnya diberi hidayah dan tobat. Bila tidak tobat, ingat azab Allah sangat pedih,” pungkasnya. (Didi)