Editor Indonesia, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan komitmennya untuk memastikan kesempurnaan fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar Refuse Derived Fuel (RDF) di Rorotan, Jakarta Utara, sebelum mengoperasikannya kembali. Penegasan ini disampaikan oleh Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Cyril Raoul Hakim atau Chico Hakim, hari ini Selasa (27/5/2025).
Chico Hakim menekankan bahwa Pemprov DKI tidak ingin terburu-buru mengoperasikan RDF Rorotan dengan kualitas yang kurang optimal.
“Prosesnya harus sempurna. Nggak bisa abal-abal. Kita nggak bisa serta-merta hanya ingin melakukan sesuatu, tapi mengorbankan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Meskipun target maksimal pengoperasian kembali RDF Rorotan adalah sekitar bulan September mendatang, Chico Hakim menyatakan bahwa prioritas utama adalah memastikan fasilitas tersebut benar-benar sempurna sebelum kembali beroperasi. Hal ini menyusul adanya keluhan dari masyarakat sekitar terkait polusi dan bau yang ditimbulkan selama masa persiapan komisioning sebelumnya.
“Rorotan salah satunya adalah masih polusi, baunya masih keluar, masyarakat juga masih belum bisa menerima lingkungannya bau seperti itu,” jelas Chico Hakim.
Lebih lanjut, Chico Hakim mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah mencari solusi dan pola pengelolaan yang tepat agar lingkungan di sekitar RDF Rorotan dapat terjaga kesehatannya dan fasilitas tersebut dapat beroperasi dengan baik tanpa mengganggu kenyamanan masyarakat.
Baca Juga: Pengelolaan Sampah di RDF Plant Rorotan Dihentikan, Warga Keluhkan Bau dan Asap
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyatakan bahwa penundaan pengoperasian kembali RDF Rorotan disebabkan oleh masih berlangsungnya persiapan komisioning.
“Jadi RDF Rorotan itu kan memang kemarin ada masalah. Sekarang ini memang persiapan untuk komisioning kembali,” kata Gubernur Pramono beberapa waktu lalu.
Keluhan masyarakat terkait bau yang mengganggu selama proses komisioning dengan sampah lama menjadi perhatian serius Pemprov DKI. Sebagai respons, Gubernur Pramono Anung telah meninjau langsung RDF Rorotan pada 20 Maret lalu dan menginstruksikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta beserta jajarannya untuk segera memperbaiki permasalahan yang ada.
Gubernur Pramono menegaskan bahwa RDF Rorotan baru akan dioperasikan kembali setelah proses komisioning sampah berhasil, tidak lagi menimbulkan bau, dan tidak ada keluhan dari masyarakat. (Sar)
Baca Juga: Warga JGC Cakung Tolak Pengoperasian Kembali RDF Rorotan
