Editor Indonesia, Jakarta – Pemerintah memastikan pelantikan Komite Reformasi Polri akan digelar pekan ini. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyebut sembilan tokoh yang telah ditunjuk Presiden Prabowo Subianto bakal resmi dilantik dalam waktu dekat, setelah beberapa kali mengalami penundaan.
“Insyaallah minggu ini lah. Jadwalnya kalau memungkinkan seluruh (calon) anggota bisa hadir, tidak ada halangan,” ujar Prasetyo di Kompleks Istana Negara, Rabu (22/10/2025).
Prasetyo menegaskan bahwa daftar nama anggota komite tidak mengalami perubahan. Menurutnya, Presiden Prabowo tetap mempertahankan sembilan nama yang telah disetujui sejak awal.
“Tidak ada (penggantian nama). Masih ada (Mahfud MD),” kata dia menegaskan.
Pembentukan Komite Reformasi Polri merupakan langkah lanjutan Presiden Prabowo setelah institusi Polri menuai sorotan publik akibat serangkaian tindakan represif dalam beberapa bulan terakhir. Kritik semakin menguat setelah insiden di akhir Agustus lalu, ketika sebuah mobil rantis Brimob menabrak dan melindas pengemudi ojek online bernama Muhammad Affan hingga tewas saat aksi unjuk rasa berlangsung.
Komite ini dibentuk dengan mandat untuk mengevaluasi struktur, budaya, serta sistem pengawasan internal di tubuh Polri. Berdasarkan informasi yang beredar, komite akan diisi oleh dua tokoh nasional, yakni Mahfud MD dan Jimly Asshiddiqie, serta tujuh nama lain yang berasal dari unsur pejabat Kabinet Merah Putih dan mantan pimpinan Polri. (Har)
Baca Juga: Istana Syukuri Mahfud MD Siap Gabung Komite Polri
