Editor Indonesia, Brebes – Kapolres Brebes, Polda Jawa Tengah, AKBP Lilik Ardhiansyah, mengapresiasi seluruh anggotanya yang berhasil mengendalikan massa sesuai prosedur saat aksi unjuk rasa berujung anarkis beberapa waktu lalu. Atas kondusifnya situasi, Polres Brebes resmi mencabut status Siaga 1 dan wilayah kembali ke kondisi normal.
“Saya ucapkan terima kasih dan merasa bangga dengan rekan-rekan yang dapat mengendalikan massa sesuai tahapan penanganan,” ujar Lilik saat apel konsolidasi di Mapolres Brebes, Selasa (9/9/2025).
Apel konsolidasi ini digelar sebagai bentuk evaluasi sekaligus apresiasi pasca pengamanan aksi demo pelajar dan kelompok Anarko di Kabupaten Brebes. Menurut Lilik, insiden tersebut menjadi pengalaman penting karena baru pertama kali terjadi di wilayah Brebes.
“Kejadian unjuk rasa anarkis kemarin mungkin pertama kali dialami Polres Brebes. Untuk itu kita jadikan sebagai pengalaman agar ke depan lebih siap dan berpengalaman dalam pengamanan unjuk rasa,” tegasnya.
Selain itu, Lilik mengingatkan seluruh anggota agar bijak dalam bermedia sosial. Ia menekankan agar tidak membuat komentar negatif atau mencari “kambing hitam” terkait insiden tersebut di platform digital.
Dalam apel juga disampaikan arahan mengenai pencabutan status Siaga 1. Meski situasi sudah normal, Kapolres meminta seluruh personel tetap waspada dan siaga menghadapi potensi gangguan keamanan lainnya.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah untuk mempererat soliditas internal. Lilik berharap semangat dan profesionalisme anggota Polres Brebes terus terjaga dalam melayani serta mengayomi masyarakat. (Sup)
Baca Juga: Ratusan Warga Brebes Deklarasi Bentuk Pam Swakarsa untuk Jaga Kondusivitas