Ekonomi

Lindungi Industri Manufaktur, Menperin: Pelabuhan Impor akan Pindah ke Sorong, Bitung, dan Kupang

×

Lindungi Industri Manufaktur, Menperin: Pelabuhan Impor akan Pindah ke Sorong, Bitung, dan Kupang

Sebarkan artikel ini
Lindungi Industri Manufaktur, Menperin: Pelabuhan Impor akan Pindah ke Sorong, Bitung, dan Kupang
Ilustrasi/dok.Pelindo

Editor Indonsia, Jakarta – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan, pemerintah akan memindahkan pelabuhan impor atau entry point untuk sejumlah komoditas industri tertentu ke tiga wilayah Indonesia timur.

Tiga titik yang ditetapkan untuk pelabuhan impor yakni Pelabuhan Sorong di Papua Barat Daya, Pelabuhan Bitung di Sulawesi Utara dan Pelabuhan Kupang di Nusa Tenggara Timur (NTT). Agus mengatakan hal tersebut bertujuan melindungi industri manufaktur dalam negeri.

“Ini sesuai dengan usulan memindahkan pintu masuk barang impor dalam rangka mengamankan pasar domestik bagi produk dalam negeri sekaligus meningkatkan kapasitas logistik di Indonesia,” ujar Agus dikutip dari siaran pers Kemenperin, Senin (4/11/2024)

“Beberapa komoditas yang jadi prioritas program pemindahan itu antara lain elektronik, tekstil dan produk tekstil (TPT), pakaian jadi, alas kaki, kosmetik, keramik, katup, dan obat tradisional,” imbuhnya.

Agus mengatakan pemindahan pelabuhan impor ke kawasan Indonesia bagian timur akan menjadi fokus Kabinet Merah Putih. Alasan pemindahan entry point untuk sejumlah komoditas tersebut menurutnya karena rawan terhadap serbuan barang impor murah atau ilegal.

“Ini kami jadikan fokus kebijakan pemerintahan Kabinet Merah Putih untuk menetapkan pelabuhan impor di Sorong, Bitung, dan Kupang,” tegas Agus Gumiwang.

Adapun pemindahan pelabuhan impor ke wilayah Indonesia timur itu merupakan salah satu program quick wins yang dirumuskan Kemenperin untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sesuai target pemerintah. (Frd)