Editor Indonesia, Jakarta – Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa pihaknya masih menyusun wacana mengenai kemungkinan libur sekolah selama Ramadhan. Menurut Nasaruddin, konsep tersebut sudah diterapkan di Pondok Pesantren.
“Ya, sebetulnya, sudah warga Kementerian Agama, khususnya di Pondok Pesantren itu libur” ujar Menag tanggapi libur sekolah selama ramadhan, di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat, pada Senin (30/12/2024).
Ia kemudian menjelaskan lebih lanjut, bahwa rencana untuk memberikan libur selama sebulan pada bulan Ramadan sedang dibahas terkait dengan sekolah-sekolah selain madrasah dan pesantren. Keputusan terkait hal ini akan diumumkan kemudian.
“Tetapi, sekolah-sekolah yang lain juga masih sedang kita wacanakan, tetapi ya nanti tunggulah penyampaian-penyampaian,” ujarnya
Meski demikian, Nasaruddin menekankan bahwa terlepas dari keputusan mengenai libur, Kementerian Agama berkomitmen untuk membuat Ramadhan tahun ini menjadi lebih berkualitas.
“Yang jelas bahwa libur atau tidak libur sekolah selama Ramadhan, sama-sama kita berharap berkualitas ibadahnya. Bagi saya, itu yang paling penting. Ramadan itu adalah konsentrasi bagi umat Islam,” jelasnya.
“Dan yang non-Muslim, itu mari kita saling menghargai. Nah, Ramadan kali ini kita berobsesi akan bagaimana Ramadan yang berkualitas, bagaimana membikin Ramadan berkualitas ya. Mulai dari anak kecil sampai dewasa, kita memikirkan perspektif terhadap masyarakat di Ramadan itu,” ujar Nasaruddin. (Her)