Editor Indonesia, Jakarta – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada agenda pembahasan mengenai perombakan kabinet atau reshuffle di Kabinet Merah Putih. Penegasan ini disampaikan Prasetyo kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat (23/5/2025), menanggapi maraknya isu terkait reshuffle kabinet.
“Alhamdulillah, sampai hari ini belum ada pembahasan mengenai reshuffle. Belum ada,” tegas Prasetyo.
Kendati demikian, Mensesneg mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto secara berkala melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kinerja seluruh jajaran menterinya di Kabinet Merah Putih. Langkah ini dipandang sebagai bagian dari upaya untuk memastikan efektivitas dan efisiensi pemerintahan.
“Secara rutin, beliau melakukan monitoring dan mengevaluasi kinerja seluruh pembantu-pembantu beliau di Kabinet Merah Putih,” ujar politikus dari Partai Gerindra tersebut.
Lebih lanjut, Prasetyo menjelaskan bahwa evaluasi yang dilakukan oleh Kepala Negara mencakup berbagai aspek, termasuk catatan mengenai pencapaian para menteri serta area-area yang memerlukan perbaikan. Ia mencontohkan beberapa prestasi yang menjadi perhatian Presiden Prabowo, di antaranya kemajuan dalam produksi pangan dan sektor energi.
Selain fokus pada evaluasi kinerja, Presiden Prabowo juga secara konsisten mengimbau seluruh jajarannya untuk memprioritaskan pekerjaan dan menghindari tindakan atau pernyataan yang berpotensi menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
“Kita ini bekerja untuk masyarakat, sehingga kami semua diimbau untuk berhati-hati di dalam menyampaikan sesuatu supaya tidak menimbulkan keresahan-keresahan di masyarakat. Jadi catatan-catatan seperti itu dan itu rutin yang dilakukan terus oleh beliau,” pungkas Prasetyo. (Frd)
