Editor Indonesia, Tegal – Revitalisasi Pelabuhan Tegal Jawa Tengah (Jateng) dan keberlanjutan pemanfaatan aset PT Pelindo menjadi sorotan utama dalam diskusi Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, bersama Anggota DPD RI Irman Gusman dan pakar pemasaran Hermawan Kartajaya pada gelaran Indonesia Tourism Marketing Week 2025.
Dalam forum tersebut, Dedy Yon menegaskan bahwa Pelabuhan Tegal memiliki potensi strategis sebagai simpul ekonomi yang dapat mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Tegal.
“Kami ingin pelabuhan dapat menjadi mercusuar baru bagi kawasan barat Jawa Tengah,” ujar Dedy Yon, dalam diskusi yang berlangsung di Sanur, Bali, pada Minggu 12 Oktoberv2025), dikutip Senin 13 Oktober 2025.
Irman Gusman menyampaikan bahwa revitalisasi pelabuhan membutuhkan dukungan regulasi, khususnya terkait pengelolaan aset Pelindo. Menanggapi hal tersebut, Dedy Yon meminta kesediaan Irman untuk menjadi fasilitator antara Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal dan Pelindo, guna membuka peluang hibah sebagian aset kepada Pemkot Tegal dengan tetap mengacu pada ketentuan yang berlaku.
Hermawan menekankan pentingnya keterlibatan investor dalam pengembangan pelabuhan.
“Saya mendorong Pemkot Tegal untuk menjajaki kerja sama strategis dengan pihak swasta serta mempertimbangkan pemanfaatan aset Pelindo untuk kegiatan alternatif yang berpotensi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kesejahteraan warga,” ujar Hermawan.
Menurut Hermawan dengan masa sewa aset Pelindo yang akan berakhir dalam lima tahun ke depan.
“Momentum ini krusial untuk merancang masa depan Pelabuhan Tegal sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata yang berdaya saing,” jelas Hermawan. (Sup)