Editor Indonesia, Jakarta – Perbanas Institute secara resmi mengukuhkan tiga guru besar baru pada Rabu, 3 Juli 2024, di kampus Perbanas Jakarta. Acara ini dihadiri oleh seratusan undangan dan menjadi tonggak penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian di institusi tersebut.
Tiga guru besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Umbas Krisnanto dan Prof. Dr. Wiwiek Prihandini dari Sekolah Pascasarjana, serta Prof. Dr. Tiolina Evi Nausta Pardede dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Pengukuhan ini diharapkan mampu menciptakan sinergi baru untuk mendorong inovasi dan keunggulan akademik di Perbanas Institute. Tiga guru besar ini diharapkan dapat berperan penting dalam mengarahkan dan membimbing kegiatan akademik, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.
Tujuan Strategis Pengukuhan Guru Besar
Perbanas Institute memiliki beberapa tujuan strategis dalam pengukuhan ini, antara lain:
1. Meningkatkan Kualitas Akademik: Guru besar memiliki peran penting dalam memajukan kegiatan akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
2. Meningkatkan Reputasi Institusi: Pengukuhan ini memperkuat posisi Perbanas sebagai institusi pendidikan tinggi terkemuka di Indonesia.
3. Mendorong Inovasi dan Penelitian: Dengan adanya guru besar, diharapkan inovasi dan penelitian di Perbanas akan semakin berkembang.
4. Mendukung Visi dan Misi Institusi: Pengukuhan ini sejalan dengan visi dan misi Perbanas untuk menjadi pusat pendidikan dan penelitian yang unggul dan berdaya saing global.
Dalam sambutannya, Dewan Pengawas Yayasan Pendidikan Perbanas Institute, Dani Hartono menegaskan, bahwa Perbanas memiliki kemampuan, kompetensi, dan komitmen untuk terus meningkatkan jumlah guru besar. “Memiliki guru besar merupakan capaian penting bagi Perbanas, yang berdampak pada penilaian dan proses panjang institusi,” ujarnya.
Komitmen Perbanas ini selaras dengan dorongan LLDIKTI untuk menambah jumlah guru besar di Perguruan Tinggi Swasta melalui fasilitas percepatan proses karier. “Pengukuhan guru besar adalah bukti nyata dedikasi, pengetahuan, dan kontribusi ilmiah. Peran guru besar sangat strategis bagi pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi di dalam suatu negara,” ucap Ketua Tim Sumberdaya Pendidik, Prita Ekasari.
Orasi Ilmiah oleh Para Guru Besar
Acara pengukuhan diwarnai dengan orasi ilmiah dari ketiga guru besar. Prof. Dr. Umbas Krisanto membahas pengaruh kualitas layanan, produk, dan harga terhadap kepuasan pelanggan dengan kepercayaan merek.
Prof. Dr. Wiwiek Prihandini menyampaikan topik tentang pengungkapan risiko Environmental, Social, Governance (ESG) dalam laporan keberlanjutan bank di Indonesia. Sementara itu, Prof. Dr. Tiolina Evi Nausta Pardede mengupas transformasi transaksi tunai ke digital di Indonesia.
Dengan harapan-harapan ini, Perbanas Institute semakin memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang unggul dan berkontribusi signifikan bagi pembangunan bangsa. (Jio)
Baca Juga: Guru Besar dari 21 PTN BH keluarkan Maklumat Kepemimpinan Membumi
