Politik

RK-Suswono Janji Adakan Pelatihan SDM Hadapi Bencana Gempa

×

RK-Suswono Janji Adakan Pelatihan SDM Hadapi Bencana Gempa

Sebarkan artikel ini
RK-Suswono Janji Adakan Pelatihan SDM Hadapi Bencana Gempa
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono/dok Ist

Editor Indonesia, Jakarta – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, berencana akan mengadakan pelatihan sumber daya manusia (SDM) guna memperkuat warga Jakarta siap siaga menghadapi potensi jika terjadi bencana gempa. Atas peningkatan pelatihan SDM inilah jika terpilih jadi gubernur pada Pilkada 2024.

Suswono mengatakan, program pelatihan ini akan mencakup peningkatan kapasitas anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta dan melibatkan relawan masyarakat.

“Tidak hanya mengandalkan SDM di BPBD, tapi juga partisipasi masyarakat yang didukung dengan edukasi kepada mereka tentang penanganan bencana,” ujar Suswono kepada wartawan di Jakarta, Kamis (7/11/2024).

Bahkan akan dikembangkan juga Sistem Peringatan Dini untuk deteksi bila terjadi gempa dan banjir juga bencana lainnya. Itupun jika terpilih pada Pilkada Jakarta 2024.

Menurut Suswono, BPBD saat ini memiliki ruang edukasi yang dapat digunakan masyarakat untuk memahami langkah-langkah penanggulangan bencana. Namun, fasilitas ini sejauh ini lebih banyak dimanfaatkan kalangan anak-anak sekolah.

“Masyarakat dapat mengikuti edukasi di sana, tapi kunjungan selama ini justru lebih banyak dari anak-anak SD dan TK,” jelasnya.

RK-Suswono juga berencana meningkatkan kapasitas SDM dan memperluas sosialisasi kesiapsiagaan bencana untuk seluruh warga Jakarta.

“Kami berencana untuk meningkatkan kapasitas SDM melalui program pelatihan kebencanaan yang komprehensif dan meningkatkan sosialisasi publik terkait evakuasi dan kesiapsiagaan,” ujarnya.

Selain itu, sosialisasi melalui komunitas akan diperkuat dengan memperbanyak titik informasi darurat di wilayah-wilayah yang rawan bencana.

“Kami juga akan memperbanyak titik informasi darurat dan mengembangkan Komunitas Tangguh Bencana untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat,” lanjut Suswono.

Dari sisi anggaran, katanya, pasangan ini berencana mengalokasikan dana khusus untuk memperkuat upaya mitigasi bencana di Jakarta.

“Kami juga akan mengevaluasi apakah anggaran yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan mitigasi bencana,” ujar Suswono. Jika diperlukan, RK-Suswono berencana menambah anggaran agar sistem mitigasi bencana bisa berjalan lebih efektif.(Sar)