Editor Indonesia, Jakarta – Dilaporkan di India suhu nyaris 50 derajat celcius hingga mengakibatkan sembilan orang tewas di wilayah Rajasthan, India Barat. Mereka diduga jatuh sakit akibat panas terik gelombang tersebut. Sementara itu Di New Delhi dilaporkan suhu pada minggu ini mencapai 47,4 derajat celcius.
Mengutip dari Indian Today, pihak berwenang di negara bagian lain termasuk Haryana, Madhya Pradesh, Punjab dan Rajasthan memerintahkan penutupan sekolah. Para ahli kesehatan telah menyarankan agar masyarakat tidak terpapar suhu ekstrem dalam waktu lama, terutama bagi warga lanjut usia dan anak-anak.
Suhu musim panas di India sering kali mencapai puncaknya pada bulan Mei, namun para ahli memperkirakan hari-hari gelombang panas akan lebih banyak dibandingkan biasanya pada tahun ini. Adapun hal ini sebagian besar disebabkan oleh lebih sedikitnya hujan petir di luar musim hujan dan fenomena cuaca El Nino yang aktif namun melemah.
Selama gelombang panas ini, India juga mengalami kekurangan air yang cukup parah. Diperkirakan puluhan juta penduduk India mengalami kekurangan air bersih.
Studi yang dilakukan World Weather Attribution menyebut gelombang panas yang membakar sepanjang April lalu di Asia Selatan, kemungkinan besar terjadi akibat perubahan iklim.
Akibat suhu panas yang ekstrem, rumah sakit di Delhi melaporkan peningkatan jumlah pasien yang mengalami serangan panas, dehidrasi, dan penyakit pernapasan dalam tiga hari terakhir.
Dilaporkan aktor Shah Rukh Khan dirawat di rumah sakit setelah menderita heat stroke atau sengatan panas dan dehidrasi. Saat peristiwa itu terjadi ia sedang berada di Ahmedabad, India, untuk menghadiri pertandingan kriket di Stadion Narendra Modi. Di mana klub yang ia miliki, Kolkata Knight Riders (KKR), bermain melawan Sunrisers Hyderabad pada Selasa, 21 Mei 2024.
“Aktor Shah Rukh Khan dirawat di Rumah Sakit KD setelah menderita sengatan panas,” kata Inspektur Polisi Ahmedabad (Pedesaan), Om Prakash Jat.
Sejauh ini, sembilan kematian telah dikaitkan dengan gelombang panas di India. Lebih dari 30 kematian tercatat di Thailand dan 28 di Bangladesh akibat gelombang panas. (Frd)
Baca Juga: Bangkok Dilanda Gelombang Panas Ekstrem, 30 Orang Tewas








