Hukum

Indira Chunda Thita Anak SYl, Perawatan Kulit Rp200 Juta Pakai Uang Kementan

×

Indira Chunda Thita Anak SYl, Perawatan Kulit Rp200 Juta Pakai Uang Kementan

Sebarkan artikel ini
Putri SYL Bantah Dibelikan Tas, Sepatu dan Anting dari Uang Kementan
Indira Chunda Thita/dok.ist

Editor Indonesia, Jakarta – Seolah tak ada habisnya, nama Indira Chunda Thita kembali disebut dalam kasus korupsi mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Indira merupakan putri pertama Syahrul Yasin Limpo.

Bahkan, dari persidangan terbaru, Rabu (15/5/2024), Mantan Sesditjen Tanaman Pangan Kementan, Bambang Pamuji mengungkap ada aliran dana yang diminta Indira Chunda untuk keperluan pribadi senilai Rp 200 juta. Uang dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Tanaman Pangan Kementan itu digunakan untuk pembayaran stem cell Indira Chunda Thita.

“Kalau pembayaran stem cell, apa nih sampai Rp200 juta, saudara tahu?” tanya jaksa di ruang sidang PN Tipikor Jakarta Pusat.

“Setahu saya Pak itu memang dari Bu Thita,” ungkap Bambang.

Dalam Persidangan sebelumnya, mantan Koordinator Substansi Rumah Tangga Kementerian Pertanian (Kementan), Arief Sopian mengungkapkan adanya Pembelian mobil Toyota Innova dibeli lunas seharga Rp500 jutaan dilakukan sekitar bulan Maret 2022 untuk Indira Chunda Thita.

Baca Juga: Dirjen Kementan Diminta Patungan Rp 500 Juta Belikan Anak SYL Mobil

Mendengar namanya yang sering disebut dalam sidang korupsi Kementan dengan terdakwa Syahrul Yasin Limpo banyak masyarakat yang penasaran dengan sosok Indira Chunda Thita.

Indira Chunda Thita atau yang biasa dikenal dengan Thita ini merupakan politikus Partai NasDem kelahiran Jakarta 17 April 1979. Latarbelakang Pendidikan Thita pada jenjang S1, Ia lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Makassar. Begitu pula untuk gelar Magister Manajemennya

Ia mengawali karir politiknya sebagai kader Partai Amanat Nasional dan menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014. Thita tercatat pernah menjadi wakil bendahara Fraksi PAN di DPR.

Thita kembali terpilih menjadi anggota dewan untuk periode 2024-2019. Ia juga menduduki posisi wakil bendahara Fraksi PAN di DPR. Pada periode keduanya, Thita tercatat menduduki Komisi IV DPR RI yang mempunyai ruang lingkup tugas di bidang pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, dan kelautan.

Namun, pada periode ketiganya sebagai wakil rakyat, Thita ternyata pindah ke Partai Nasdem. Ia merupakan anggota pengganti antar waktu (PAW) untuk sisa masa jabatan 2019-2014. Thita yang berasal dari daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan 1 menggantikan Muhammad Rapsel Ali yang meninggal dunia. Dia dilantik saat Rapat Paripurna ke-5 Masa Sidang I Tahun Sidang 2023-2024 yang digelar pada 12 September 2023.

Bersama Partai Nasdem, Thita adalah Ketua Umum Garda Wanita (Garnita) Malahayati periode 2019-2024. Saat pelantikan, Thita dilantik langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada 27 Januari 2020. Selain itu,dikutip dari kompas, Thita pernah menjabat sebagai dewan komisaris PT Petrokimia Gresik yang merupakan unit kerja dari Pupuk Indonesia Group, periode 2020-2023. (Frd)