Editor Indonesia, Brebes – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, berkolaborasi dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes, menggelar sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada) 2024 untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus bagi Warga Binaan. Sosialisasi digelar di Lapas setempat, pada Kamis, 21 Nopember 2024.
Mewakili Ketua KPU Brebes, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM, Aniq Kanafillah Aziz, menyampaikan sosialisasi dilakukukan merupakan bagian dari partisipasi pemilih bagi warga binanaan.
“Untuk memberikan pemahaman kepada para pemilih, khususnya napi, kami berikan sosialisasi cara pemilihan. Ini sosialisasi pertama yang kami lakukan di lapas. Jika nantinya diperlukan, kami akan kembali melakukan sosialisasi,” ujar Aniq.
Menurut Aniq, sinergi antara Lapas Brebes dengan KPU Kabupaten Brebes, untuk memastikan warga binaan sebagai warga negara dapat menggunakan hak pilihnya.
“Dan itu sebagai wujud partisipasi aktif dalam berdemokrasi,” jelas Aniq, sembari berharap pemilih yakni penghuni di lingkungan Lapas Kelas II B Brebes bisa 100%.
Kepala Lapas Kelas IIB Brebes, Isnawan, menyampaikan sosialisasi bertujuan agar warga binaan memahami pelaksanaan Pilkada, termasuk pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah dan Calon Bupati dan Wakil Bupati Brebes.
“Tujuannya agar warga binaan bisa memahami pelaksanaan Pilkada dan mereka bisa tahu kemana yang akan mereka tuju, pilihan mereka,” ujar Isnawan.
Isnawan menjelaskan dari 348 warga binaan di Lapas Brebes, yang mempunyai hak pilih sebanyak 222 orang. “Namun jumlah tersebut masih bisa berkurang ataupun bertambah karena adanya narapidana yang bebas atau adanya tahanan baru yang masuk,” jelas Isnawan.
Dalam sosialisasi tersebut, selain dilakukan pemaparan dari pihak KPU Kabupaten Brebes yang antara lain menjelaskan terkait tahapan dan pelaksanaan Pilkada serentak, dilakukan juga tanya jawab antara pihak KPU dan para warga binaan. (Sup)












