Pelatih Arsenal Mikel Arteta tercenung usai tiumnya dikalahkan Lens/dok.mi

Arsenal Alami Kekalahan Perdana dari Lens di Liga Champions Eropa

Editorindonesia, Jakarta – Arsenal atau The Gunners mengalami kekalahan pertama musim ini dari Lens di Liga Champions Eropa, Rabu (4/10) dini hari WIB. Berlaga di Stadion Bollert Dellelis, sebagai unggulan, Arsenal takluk 1-2 di tangan tim tuan rumah sekaligus menghentikan rekor tanpa kekalahan di 10 laga sebelumnya. Lens mampu bangkit setelah kebobolan terlebih dulu.

Gabriel Jesus memberi awal yang baik bagi tim runner up Liga Primer itu ketika ia membuka skor pada menit ke-14 untuk membungkam Stadion Bollaert yang riuh. Arsenal hanya bisa mempertahankan keunggulan ini selama 11 menit. Pada menit ke-25, Lens menyamakan kedudukan lewat gol Adrien Thomasson.

Tim asuhan Frank Haise itu justru mampu berbalik unggul, tepatnya pada menit ke-67. Tendangan kaki kanan Elye Wahi dari tepi kotak penalti menjebol gawang The Gunners.

“Saya sangat bangga dengan para pemain. Mengalahkan Arsenal tentu menjadikannya salah satu pertandingan paling berkesan selama saya berada di Lens,” kata Frank Haise.

Lens tampil di kompetisi klub elit Eropa untuk pertama kalinya dalam lebih dari 20 tahun. Sementara Arsenal kembali ke Liga Champions setelah enam musim absen.

Hal ini membuat pertandingan kandang pertama Lens di Eropa musim ini menjadi lebih spesial, terutama saat mereka melawan tim yang pernah dikalahkan di Liga Champions pada 1998.

Arsenal memang mendominasi di laga itu dengan menciptakan enam peluang on target berbanding tiga peluang milik Lens. Tapi perbandingan peluang itu mengungkapkan anak asuh Mikel Arteta kurang maksimal di kotak penalti lawan. Sementara runner up Ligue 1 Prancis musim lalu itu lebih efektif dalam memanfaatkan setiap peluang.

“Kami melewatkan sejumlah peluang besar dan tak bertahan dengan cukup baik dalam proses gol mereka. Kesalahan-kesalahan terjadi di sepakbola dan akan terus ada bagaimanapun juga,” kata Arteta.

“Ini adalah malam yang besar buat kami, tapi gagal mendapatkan hasil yang kami harapkan. Ada begitu banyak pelajaran yang diambil dari laga ini,” lanjutnya.

Kegagalan memetik poin bukan satu-satunya pukulan yang harus diterima Arsenal di laga itu. The Gunners juga terancam kehilangan salah satu winger andalannya, Bukayo Saka. Saka mengalami cedera di laga itu dan hanya tampil selama 34 menit. Meski masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan tim medis, Arteta menyebut, kondisi Saka terlihat mengkhawatirkan.

“Kami belum tahu lebih lanjut. Namun, dengan tidak bisa membiarkan dia untuk terus tampil, maka kondisinya cukup mengkhawatirkan. Saya tidak menyesali keputusan menurunkan dia di laga ini. Dia mungkin sempat mengalami masalah kecil, tapi dia sudah cukup fit,” ucap Arteta.

Kekalahan ini membuat Arsenal disalip Lens di posisi puncak klasemen sementara Grup B. Tertinggal satu poin dari Lens, Arsenal ada di posisi kedua dengan koleksi tiga poin. Di laga berikutnya, The Gunners akan mengahdapi Sevilla, pertengahan bulan ini. (Skysports/Frd)