Gedung KPK/dok.editorindonesia

KPK Nonaktifkan 2 Rutan Imbas Pemecatan 66 Pegawai Terlibat Pungli

Editor Indonesia, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menonaktifkan sementara dua rumah tahanan (rutan) cabang usai memecat 66 pegawainya yang terlibat praktik pungutan liar (pungli) di rutan.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengemukakan, dua rutan yang dinonaktifkan ini berlokasi di Markas Komando (Mako) Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal) Jakarta Utara dan Mako Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya) Guntur. Dengan demikian, hanya ada rutan yang saat ini masih aktif yaitu Rutan Gedung Merah Putih KPK dan Rutan Gedung Kavling C1 (Gedung KPK Lama).

“Khusus untuk di POM AL dan Pomdam Jaya Guntur sementara dinonaktifkan karena semua tahanannya kita pindah ke Rutan Merah Putih dan C1. Itu secara teknis,” ujar Ali kepada wartawan, dikutip Minggu (28/4/2024).

Ali menjelaskan bahwa penonaktifan itu bersifat sementara sambil menunggu SDM pengganti yang akan ditugaskan dalam rutan dimaksud.

Sebelumnya, sejumlah pegawai di dua rutan cabang KPK itu terbukti melakukan pungli terhadap sejumlah tahanan di sana. Pada perkembangan terbaru, sebanyak 66 pegawai rutan KPK pun dipecat. Penanganan kasus pungli rutan itu dilakukan dengan pendekatan etik, kepegawaian hingga pidana. Sebanyak 15 orang pegawai KPK ditetapkan tersangka.

Ali memastikan rutan cabang Puspomal dan Pomdam Jaya Guntur akan kembali aktif ketika sudah ada ketersediaan personel yang memadai. Untuk sementara waktu, komisi antirasuah akan memanfaatkan dua rutan sekaligus bekerja sama dengan rutan di Markas Polda Metro Jaya.

“Kalaupun misalnya di C1 ataupun rutan di K4 penuh tentu kami juga ada koordinasi dan kerjasama dengan pihak Polda misalnya sehingga bisa ditempatkan di rutan Polda maupun rutan di sekitar jakarta,” ujarnya.

Ali turut merinci KPK telah menerima tambahan pegawai baru sebanyak 214 calon pegawai negeri sipil (CPNS). Ia mengatakan pegawai ini sedang mengikuti program induksi di KPK.

Apabila pegawai yang akan bertugas menjaga rutan sudah siap, Ali memastikan Rutan KPK di Pomdam Jaya Guntur dan Puspom AL akan diaktifkan lagi.

“Harapannya akan disebar ke seluruh unit,” kata dia. (Didi)